Dota-2 Pada tahun 2009, Ice-Frog telah bergabung dengan Valve untuk
membuat sebuah game di tahun tersebut. Ketika itu, semua orang di
kalangan game tahu bahwasanya Valve menggandeng Ice-Frog untuk
membuat game MOBA bersama. Tapi, Valve baru saja mengungkap
bahwa pada game MOBA yang mereka kembangkan adalah Dota2
pada tahun 2010.
Setelah satu tahun kemudian, pada tahun 2011, Valve merilis versi beta dari
Game Dota2.
Sebelum dirilis, pihak Valve telah memberikan akses pada beberapa
media di luar dan Versi beta dari Dota2 mendapatkan nilai positif dari
para pemain beta testers.
Masalah muncul ketika Valve mendaftarkan kata “DOTA”
Muncul masalah ketika pihak Valve mendaftarkan kata “DOTA” sebagai
trademark pada tahun 2012.
Keputusan ini menjadi awal dari pertarungan legal ke 2 pihak antara
Valve dengan Blizzard dalam beberapa bulan.
Dari pihak Blizzard memang tidak mencoba untuk mendaftarkan kata “DOTA”
sebagai trademark.
Namun, menurut mereka beberapa nama seperti , Dota, DOTA, dan Defense
of the Ancients termasuk bagian dari Warcraft.
Blizzard berkata,bahwa kata DOTA selalu disamakan dengan Warcraft.
Pihak Blizzard juga menyebutkan, sebagai MOD dari Warcraft3, DOTA dibuat
di dasarkan pada game buatan Blizzard.
Tidak hanya itu, karakter(hero) dalam DOTA juga merupakan karakter
di Warcraft3, dengan tampilan desain yang serupa, menurut laporan PC Gamer
Biarpun membutuhkan waktu beberapa bulan, pertarungan legal ke 2 pihak
antara Valve dan Blizzard telah selesai.
Ke 2 pihak tersebut mengambil keputusan bahwa ke 2 pihak bisa
menggunakan nama dari “Defense of the Ancients” sesuai
dengan keperluan mereka masing-masing.
Dari pihak Valve telah menggunakan nama Dota untuk produk komersil mereka
termasuk game Dota-2 yang sedang mereka kembangkan.
Sementara itu, Dari pihak Blizzard menggunakan kata Dota, nama itu digunakan
pada peta yang pemain buat untuk Warcraft3 dan Star-craft 2, lapor Gama-sutra.
Setelah semua itu selesai, proses pengembangan game Dota2 berjalan
dengan lancar.
Lahirnya The International Dota 2
Dari pihak Valve menggelar The International pertama pada 2011, bersama
dengan Games-com. Yang menarik pada saat itu, Dota 2 belum resmi dirilis
dan masih dalam tahap beta.
Pihak Valve menyediakan total hadiah yang sangat besar bernilai US$1,6 juta,
menjadikan TI sebagai turnamen esports dengan hadiah paling
besar di tahun tersebyut. Dengan ini, Valve berharap bisa mengenalkan
Dota 2 ke dunia.
Dalam TI pertama di tahun 2011, ada delapan team yang diundang
untuk ikut serta dari pertandingan. Pertandingan TI pertama bisa ditonton
secara Live dengan menghadiri Games-com, yang digelar di Cologne, Jerman.
dari Pihak Valve juga menyiarkan TI agar bisa ditonton oleh para gamers
di seluruh dunia. Dari TI, ribuan gamers di dunia menjadi tahu akan
Dota 2 dan ingin segera mencoba bermain di game tersebut.
BACA JUGA : Permainan dan informasi karakter di RF Online MMORPG